Mei 2007
Sesaat tertegun di tengah kesibukan.
Pagi itu semua serasa berubah. Kebahagiaan yang tidak bisa diungkapkan. Hanya sebuah kata, "Alhamdulilah"
Setelah 2 tahun pernikahan, sang buah hati baru diperkenankan hadir pada tahun ini 2007. Luapan emosi kebahagiaan hanya bisa diwakili dengan tetesan air mata dan ucapan rasa syukur. Tak pernah terlintas bahwa pada akhirnya aku akan menjadi seorang ibu.
Rentetan peristiwa yang terjadi dalam 2 tahun pernikahan telah membuat aku sadar bahwa Allah selalu punya rencana lain yang kita sendiri tidak pernah tahu. Usia pernikahan kami memang bisa dibilang baru "anak kemarin". Tapi kedewasaan tidak bisa diukur dari usia tapi dari kualitas. Banyaak hal yang telah kami pelajari dari orang lain, teman dekat, saudara sekandung, karib kerabat. Bahwa "kesabaran" dan "kekuatan keyakinan" harus menjadi landasan yang kuat untuk menjalani setiap cobaan.
Manusia hanyalah manusia. Aku sempat jatuh tersungkur tatkala sang buah hati belum kunjung datang. Omongan orang terutama dari keluarga terdekat kadang menyakitkan. Katanya aku kurang gizi, katanya aku masih kecil, dan masih banyak lagi yang kalau diingat sekarang menjadi sebuah lelucon hidup buatku. Untunglah partner hidupku tidak pernah peduli apa kata orang. Yang terpenting kita tetap berikhtiar dan terus memohon kepada Allah.
Malam itu, sesaat setelah kami melakukan "ibadah" yang sudah di jadwalkan oleh sang dokter. Terucap kalimat asmahul husna "Ya Hayyu Ya Khoyum". Mulut dan hati terus melafalkan nama-nama indah Allah. Bersama suami, berjamaah dengan mengelus perutku. Memohon, Allah berkenan memberikan kehidupan pada rahimku.
Mei 2007, seminggu setelah ulang tahun pernikahan kami yang kedua. Kado terindah diberikan Allah kepada kami. Aku positif hamil. Ini adalah karunia...bukan hanya sekedar kado pernikahan.
Terima Kasih Ya Allah..
Berikanlah kami semua keberkahanMu untuk menjaga titipan dari Mu.
Bulan ini memasuki 7 bulan masa kehamilanku. Masa-masa terindah yang pernah kualami. Dekat dengan sang buah hati. Mengajaknya bercerita, mengajaknya mengaji, dan mengenalkannya pada nama-nama indah Allah.
Rabbi...
Sehatkan anakku..
Panjangkan umurnya.. agar dapat melihat ibu dan bapaknya.
Panjangkan umur ku dan suamiku agar dapat membimbingnya untuk mencintaiMu.
Berikan keberkahan dan kebahagiaan dunia akherat pada keluarga kecil ini.
Rabbi...
Semua kami serahkan kepadaMU
Berikanlah kami selalu takdir yang baik.
Amin.......
