Monday, January 3, 2011

R.E.H.A.T

Jam 5 sore, waktunya rehat dari rutinitas kerjaan. Berlanjut dengan rutinitas rumah. Sebenarnya memang tidak 
ada kata rehat. Semua berjalan bergantian, silih berganti. Pagi-Siang-Malam. Berputar terus seperti matahari dan bulan yang menampakkan diri secara bergantian.

Masih pantas kah kita menyebut 'disela sela' waktu?? padahal waktu itu tidak bersela? Benarkah?

Membuat rencana hidup untuk detik ini, menit ini, jam ini, hari ini, bulan ini, tahun ini, merupakan pilihan yang memang tidak bisa ditinggalkan. Pepatah mengatakan, tidak merencanakan berarti merencanakan kegagalan. Begitu ekstrim. 

Secara bawah sadar, tidak ada perencanaan tertulis. Semua berjalan karena memang sudah merupakan kewajiban. Bahaya nya mereka mereka yang berhasil adalah mereka mereka yang mempunyai perencanaan hidup yang bukan merupakan sekedar kewajiban. Begitu banyak yang harus dilakukan. Padahal waktu setiap kita adalah sama 24 Jam. Memanfaatkan 24 Jam yang terencana. 

Masih pantaskah kita berkata 'rehat' ?

03.01.11